Radiasi Wi-Fi Ganggu Kesehatan, Hindari Hotspot Internet
Jerman - Hotspot dengan jaringan Wireless Fiedelity (Wi-Fi) untuk akses Internet sedang digalakkan di negeri kita, namun, di Jerman yang terjadi malah sebaliknya.
Kementerian Lingkungan Jerman justru memperingatkan rakyatnya sedapat mungkin menghindari penggunaan koneksi Internet secara wireless melalui Wi-Fi. Alasannya, hal ini disinyalir merupakan cara untuk menghindari resiko kesehatan yang mungkin ditimbulkan gelombang wireless tersebut.
Laporan dari The Independent mengungkapkan bahwa Kementrian Lingkungan Jerman ini telah menghimbau orang-orang untuk menghindari radiasi yang ditimbulkan Wi-Fi dengan lebih memilih menggunakan koneksi kabel Internet konvensional saja.
The Independent pun mengklaim bahwa kebijakan ini membuat Jerman tetap pada posisinya yang menganggap Wi-Fi berpengaruh negatif terhadap kesehatan.
Sebelumnya seperti dikutip detikINET , kelompok penentang Wi-Fi di Tottenham, Inggris juga menginginkan teknologi ini agar dilarang penggunaannya di sekolah-sekolah dengan alasan yang sama.
Gelombang radio telah digunakan untuk berbagai hal selama seratus tahun termasuk juga untuk teknologi Wi-Fi. Namun memang terdapat anggapan bahwa penggunaannya yang terus meningkat memungkinkan menyebabkan efek negatif bagi manusia.
Lebih dari 30 penelitian juga telah dilakukan untuk menyelidiki pengaruh gelombang elektromagnetik ini bagi otak. Namun, hanya tiga penelitian yang mengungkap kemungkinan dampak buruk bagi kesehatan. Itupun, penelitian ini disebut-sebut mempunyai kesalahan metodologi.
Pihak Health Protection Agency, Inggris, yang baru-baru ini membuat publikasi resmi pada sebuah program BBC bahwa dampak negatif ini sama sekali belum dapat dibuktikan dan pendapat ini didukung juga oleh sebuah institusi riset kesehatan telekomunikasi disana, dengan argument bahwa pemancar yang digunakan untuk teknologi ini sebenarnya berkekuatan sangat rendah dan tetap ada jarak dengan tubuh yang membuat radiasinya juga berlangsung dalam intensitas yang sangat rendah meski nilai yang mereka dapatkan berjumlah sekitar tiga kali lebih besar dari radiasi penggunaan ponsel biasa.
Mereka menekankan lebih lanjut bahwa bukan radiasi wi-fi lah yang menjadi masalah melainkan cara penggunaan komputer terutama laptop yang sering diletakkan di pangkuan hingga tak lagi memiliki jarak dengan tubuh.
Fino Yurio Kristo - detikinet//detik.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
sebenarnya sih gak masalah yang terpenting adalah cara pemakaian dan penggunaan alat tersebut secara benar supaya tidak mengganggu kesehatan....
BalasHapussbnarnya snyal wifi ini blum bsa dpastikan apakah dapt berbhaya krena blm ada sbuah pnelitian yg riil mngenai bhaya nya snyal wifi bgi ksehatan manusia...
BalasHapusdan snggahan ini dperkuat oleh adanya publikasi resmi dri slah stu pihak prwakilan ksehatan di inggris...
jdi untuk saat ini, bsa dpastikan snyal ini tdak brbhaya krena pemancar yg dgunakan tknologi ini sngat rendah dan pndpat ini ddkung kuat oleh pernyataan dri slah stu phak ksehatan d inggris...
waduh...gw sering bgt mangku laptop..
BalasHapusthanks ya riaa..info yg bermanfaat bgt!